No module Published on Offcanvas position

Berita

WhatsApp Image 2022 08 05 at 7.46.54 PM
 
SASTRA INDONESIA USU - Keluarga Besar Bahasa dan Sastra Indonesia (KBSI) baru saja melantik pengurus baru untuk periode 2022-2023 sebanyak 99 anggota. Acara berlangsung di Gedung Pagelaran Fakultas Ilmu Budaya (FIB) USU, pada jumat sore (05/08) dengan tema “Tegakkan Solidaritas, Tingkatkan Kualitas. Acara ini disambut baik oleh para dosen Sastra Indonesia dan para alumni Sastra Indonesia.
 
Ketua Prodi Sastra Indonesia, Dr. Dwi Widayati , M. Hum dalam wawancaranya mengatakan, bahwa KBSI merupakan suatu organisasi mahasiswa yang bisa menjadi salah satu wadah mahasiswa Sastra Indonesia untuk belajar kepemimpinan, simpati, dan juga berempati.
 
Ia juga berharap agar kepengurusan periode 2022-2023 ini harus tetap semangat meski pandemi masih ada di Indonesia.
 
Ketua KBSI, Fahreza Hidayat mengatakan ia berharap dengan dilantiknya kepengurusan yang baru ini akan dapat terus melanjutkan program-program kerja yang baik dan melakukan pembaharuan yang akan menghasilkan karya-karya yang baru nantinya.
 
Sebelumnya mewakili Dekan FIB USU, Dr. Zulfan, M.Hum., mengatakan peran mahasiswa dalam kesuksesan peningkatan Indikator Kinerja Universitas (IKU) sangat dibutuhkan. Mahasiswa juga dipandang perlu memahami konsep Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
 
Pihak dekanat berharap eksistensi KBSI dapat terus berlanjut dan memberi dampak positif bagi kemajuan program studi, fakultas dan universitas.
 
Kegiatan yang diisi dengan serah terima jabatan pengurus demisioner kepada pengurus baru itu turut diisi dengan pemotongan tumpeng dan hiburan dari anggota KBSI yang baru dilantik.
 
Turut hadir para tamu undangan, di antaranya Sekretaris Program Studi Sastra Indonesia Dra. Nurhayati Harahap, M.Hum., Dr. Dardanila, M.Hum., Drs. Pribadi Bangun, M.Hum., Bambang Riyanto, SS, MSi., perwakilan Pema, Imaprodi, UKM dan organisasi mahasiswa lainnya.

UGM

 

SASTRA INDONESIA USU - Dosen Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sumatera Utara (USU) melaksanakan kunjungan kerja ke Prodi Sastra Indonesia, FIB Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS), Senin, 19 Juli di Ruang Sidang I, Gedung Poerbatjaraka, FIB UGM.
 
Ketua Prodi Sastra Indonesia Dr. Dwi Widayati, M.Hum., mengatakan, dalam pertemuan dengan UGM telah disepakati perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani Ketua Program Studi Bahasa dan Sastra FIB, UGM Dr. Pujiharto, M.Hum. 
 
Sementara di Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) disambut oleh Dekan FIB UNS Prof. Dr. Warto, M. Hum., didampingi oleh Wakil Dekan I, Wakil Dekan II, dan Wakil Dekan III di Ruang Sidang 1, Lantai 1, Gedung I Suharno, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret, Surakarta pada Rabu, 20 Juli 2022 pukul 09.00 WIB.
 
Sementara penandatanganan perjanjian kerja sama antara  Ketua Prodi Sastra Indonesia, FIB, USU dengan Prodi Sastra Indonesia, FIB, UNS oleh Ibu Dr. Dwi Widayati, M. Hum. dan Dekan FIB UNS, Prof. Dr. Warto, M. Hum.
 
"Kunjungan kerja ke dua universitas ini dimaksudkan untuk meningkatkan Indikator Kinerja Utama (IKU) 3 yakni dosen berkegiatan di luar kampus, serta IKU 7 yakni kelas kolaboratif dan partisipatif," ujarnya.
 
Tindak lanjut dari kerja sama ini, imbuh Dr. Dwi adalah dengan mengimplementasikan dalam bentuk kegiatan seminar bersama, kolaborasi tim pengajar dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). 
 
"Dengan adanya kolaborasi ini diharapkan Prodi Sastra Indonesia semakin berkualitas dan mampu menyokong world class university," jelas Dr. Dwi. 
 
Dalam kunjungan tersebut Dosen Prodi Sastra Indonesia diwaliki oleh Kaprodi Sastra Indonesia FIB USU Dr. Dwi Widayati, M.Mhum., Sekretaris Prodi Sastra Indonesia Drs. Nurhayati Harahap, M.Hum., dan satu orang dosen Dr. Dardanila, M.Hum.
 
UNS

17 USU

SASTRA INDONESIA USU - Tim Program Pengabdian Masyarakat (PPM) USU diketuai oleh Dr. Drs. Hariadi Susilo, M.Si belum lama ini melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SMP Swasta PTPN IV Dolok Ilir, atau lebih dikenal dengan sebutan SMP Yapekdi.

SMP yang didirikan tahun 1973 dan mulai beroperasi sejak tahun 1974. SMP Yapekdi beralamat di Jalan Yogyakarta, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun. SMP yang berada dalam naungan Yayasan PTPN IV saat didipimpin Kepala Sekolah Aidawani, S.Pd.

Selama lima tahun terakhir, data menunjukkan jumlah siswa baru yang mendaftar mengalami penurunan. Tim PPM USU dalam melakukan kegiatan pengabdiannya berfokus pada kegiatan pembinaan berkelanjutan dalam strategi promosi, dengan tujuan untuk meningkatkan jumlah siswa baru.

Kegiatan promosi dapat dilakukan dengan cara memberikan pengaruh kepada para konsumen baik secara langsung maupun tidak langsung, sehingga konsumen bisa memberikan keputusan untuk membeli barang.

Dr. Amlys Saputra Silalahi, M.Si, Dosen Fakultas Ekonomi USU sekaligus Wakil Dekan (WD) 1 FEB USU didampingi Ketua Pengabdian Dr. Drs. Hariadi Susilo, M.Si, dan Dra. Salliyanti, M. Hum dosen Fakultas Ilmu Budaya (FIB USU), dalam pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) kepada guru dan masyarakat menjelaskan, hasil FGD kegiatan pengabdian pada masyarakat di SMP Swasta PTPN IV DolokIlir, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, bertujuan untuk meningkatkan jumlah siswa baru yang mendaftar di sekolah SMP Swasta PTPN IV.

Menurut Dr. Hariadi Susilo untuk melakukan kegiatan pembinaan berkelanjutan strategi promosi ini, Tim PPM USU melakukan pembuatan brosur dengan format yang menarik untuk dibagikan kepada masyarakat serta pemasangan spanduk di lingkungan sekitar sekolah sebagai cara menyebarkan informasi untuk mendapat perhatian tentang keberadaan dan prestasi sekolah ini.

Selanjutnya, Tim juga memberikan beasiswa bagi 10 orang siswa yang mendaftar dan melanjutkan pendidikan di SMP ini. Tim juga melakukan renovasi ruangan kelas, dimulai dengan perbaikan lantai dan dinding kelas agar kondisinya semakin baik sehingga dapat dipergunakan siswa/i untuk belajar dengan nyaman.

Tim PPM USU berharap strategi -promosi ini dapat mencapai tujuan, yakni menambah jumlah siswa baru yang mendaftar. Untuk tahun ajaran 2022/2023 ini ada sebanyak 20 orang siswa baru yang mendaftar. “Semoga makin kedepan terus makin bertambah jumlah siswa di SMP Swasta PTPN IV DolokIlir (SMP Yapekdi) agar dapat mengembalikan kejayaannya di masa lalu,” ujarnya.

DSF4747 1160x560

 

SASTRA INDONESIA  USU - Program Studi Sastra Indonesia Universitas Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sumatera Utara (USU) menyelenggarakan pagelaran untuk menuntaskan mata kuliah Seni Pertunjukan. Kegiatan yang dimaksudkan untuk merealisasikan kurikulum Project Based Learning (PBL) ini berlangsung di Gedung Pagelaran (FIB) USU pada Jumat, (17/06/2022).

 

Ketua Prodi Sastra Indonesia Dr. Dra. Dwi Widayati, M.Hum., mengapresiasi para mahasiswa yang telah mampu meluangkan waktu di sela-sela kesibukan di masa ujian untuk dapat berkreasi dalam pertunjukan ini. Menurutnya, hal ini telah menggali talenta yang ada pada masing-masing mahasiswa.

“Setiap orang sepertinya memang digali talentanya masing-masing nah itu yang saya lihat. Yang mungkin selama ini terpendam sebenarnya ada di dalam diri mereka, itu bernyanyi, opera, kemudian berpuisi dan berdrama. Nah itu yang perlu saya apresiasi,” katanya.

 

Dr. Dwi Widayati berharap agar kegiatan ini dapat dipertahankan dan tidak berhenti setelah menuntaskan mata kuliah Seni Pertunjukan, sehingga dapat menjadi aset Prodi Sastra Indonesia yang dapat ditampilkan pada momen tertentu.

 

“Saya berharap ini tidak pudar sampai di sini saja, tidak hanya sekadar pelepas mata kuliah seni pertunjukan, tapi memang menjadi suatu cikal bakal dan menjadi suatu aset bagi program studi yang akan kita tampilkan pada momen tertentu,” ucap Kaprodi Sastra Indonesia.

Senada dengan hal itu, Sekretaris Prodi Sastra Indonesia Dra. Nurhayati Harahap, M.Hum berharap agar kegiatan seperti ini dapat berlanjut dan diaplikasikan oleh mata kuliah lain karena sesuai dengan tuntutan PBL.

 

“Semoga berlanjut dan diaplikasikan mata kuliah-mata kuliah lain, karena itu merupakan salah satu tuntutan PBL yang pengajaran berbasis proyek,” tutur Nurhayati.

Bambang Riyanto, S.S, M.Si selaku dosen pengampu mata kuliah Seni Pertunjukan memilih mengadakan pagelaran ini karena menurutnya ini adalah implementasi dari program MBKM yang dicanangkan oleh pemerintah dan sesuai dengan arahan Rektor USU.

 

“Jadi ini merupakan bentuk dari implementasi MBKM yang dicanangkan oleh pemerintah khususnya dalam perubahan kurikulum berbasis case methode dan project based learning. Itulah mengapa kemudian mata kuliah seni pertunjukan menjadi suatu mata kuliah projek PBL di Sastra Indonesia,” ujar Bambang.

 

Mahasiswa Seni Pertunjukan Rizka Fitriyani yang juga merupakan salah satu talent menyebutkan bahwa mereka telah melakukan persiapan seperti kostum, naskah, dan mimik wajah.

“Jadi ini tugas mata kuliah UAS di mata kuliah seni pertujukan..Persiapan banyak ya, kalau dari penari mungkin kostum, kalau dari yang teater persiapan untuk teks dan mimik wajah,” tuturnya.

 

Dalam pertunjukan tersebut, terdapat penampilan berupa drama dari naskah karya Putu Wjaya, tarian etnis dan modern, serta musikalisasi puisi.

newsmenu realisasi pbl sastra indonesia usu gelar seni pertunjukan tpjm

Halaman 5 dari 5

(061)8215956 082274321655 sastra.indonesia@usu.ac.id Jam Buka Layanan Program Studi: Senin s.d Jumat, Pukul: 08.00 s.d 16.00 WIB